Golkar Resmi Usung Budiman – AAL Di Pilkada Lutim 2024. Point 4 Simalakama Buat Bangkit Reformansyah

Narasi Terkini, – DPP Partai Golkar akhirnya mengesahkan usungannya kepada Budiman Hakim dan Moch. Akbar Andi Leluasa ( AAL ) sebagai Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Luwu Timur di Pilkada 2024.

Dengan demikian sikap Politik Partai Golkar sudah mantap dan memerintahkah DPD Golkar Luwu Timur untuk mendaftarkan pasangan calon yang sudah ditetapkan tersebut ke Komisi Pemilihan Umum Luwu Timur jika KPU Lutim membuka pendaftarannya.

Dari Enam Point isi Pengesahan tersebut, yang menarik untuk dicermati adalah point 4 nya. Yang berbunyi : Keputusan ini bersifat final dan mengikat bagi seluruh jajaran / pengurus / fungsionaris / kader / dan anggota Partai Golkar, segala tindakan yang bertentangan dengan hasil penetapan dan keputusan ini akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan organisasi yang berlaku.

Point 4 ini akan menjadi buah simalakama buat Bangkit Reformansyah, Caleg Golkar Terpilih pada Pileg 2024 ini secara kepartaian resmi berlawanan dengan ibu kandungnya sendiri Hj.Puspawati Husler yang kini juga berambisi mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Bupati Lutim berpasangan dengan Irwan Bachri Syam yang menjadi rival politik Golkar di Pilkada 2024.

” Publik sekarang ingin melihat, apakah Bangkit Reformansyah ini bisa mengikuti perintah partai Golkar atau tidak, dan bersediakah dia menjadi Juru kampaye Golkar nantinya. Sanggupkah Bangkit berkampanye dimasyarakat Luwu Timur mengajak pemilih Luwu Timur memilih memenangkan Budiman – Akbar di Pilkada Lutim ini ketimbang memilih Ibu kandungnya yang berpasangan dengan Irwan Bachri Syam. Jika ini tidak sanggup ia lakukan maka sudah pasti ada sanksi partai yang menunggunya. Bisa jadi sanksi terburuknya adalah PAW sebelum sempat ia duduk di kursi DPRD Lutim. Sebagai keluarga saya menyarankan Bangkit harus siap mengikuti perintah Partai, saya memahaminya, Bangkit berada dalam situasi yang sulit, ia akan menentukan sikap apakah ikut partai atau mendukung ibunya, inilah konsekwesinya kita berpartai, sebagai kader golkar Taqwa mengingatkan sanksi partai itu nyata.” Ungkap Taqwa Muler.

Untuk diketahui surat pengesahan usungan ini diterbitkan pada 19 Juli 2024 ditandatangani oleh Airlangga Hatarto selaku Ketua Umum dan Lodewijk F Paulus selaku Sekjen Golkar. ( hen/***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *